Peace-Santren Community Bersama IPNU-IPPNU PR Kajen Berikan Training Perdamaian pada Peserta MAKESTA

Pati, IPNU-IPPNU PR. Kajen bekerja sama dengan komunitas Peace-Santren Community dalam kegiatan Masa kesetiaan Anggota (MAKESTA) bertemakan “Membangun, memperjuangkan, dan mempertahankan Aqidah Ahlus Sunnah Waljama’ah”.Training  yang bertempat di Gedung Auditorium Perguruan Islam Al-Hikmah Kajen-Margoyoso-Pati berlangsung selama dua jam dari pukul 10.15 -12.15 dan diikuti oleh 85 peserta MAKESTA , Minggu (03/09).

            Selama Pelatihan berlangsung Rekan dan rekanita peserta MAKESTA diberi pendidikan nilai dasar perdamaian yg didampingi oleh tiga fasilitator dari Peace-Santren Community yakni Erlina Eliawati (mahasiswi semester V Program studi PGMI IPMAFA Fakultas Tarbiyah), Mir’atun Nisa’ (mahasiswi semester V Program studi PGMI IPMAFA Fakultas Tarbiyah),dan Rona Nisrina Ulayya (mahasiswi semester V Program studi PMI IPMAFA Fakultas Dakwah).

            Antusiasme peserta terlihat dari semangatnya dalam mengikuti pelatihan. Adanya training ini untuk menanamkan nilai-nilai perdamaian dan membentengi diri generasi muda sekaligus mencegah maraknya degradasi moral yang saat ini merajalela. Kegiatan tersebut akan memberikan wawasan baru terkait penanaman karakter berbangsa dan bertanah air Indonesia.

            “pada pelatihan ini kami sampaikan lima nilai dari 12 nilai perdamaian  yakni menerima diri, prasangka, perbedaan jenis kelamin, memahami konflik dan resolusi konflik yang kami kemas dengan model pembelajaran interaktif , game dan ice breaking. Harapannya nanti peserta yang telah mengikuti pelatihan dapat menjalin hubungan damai baik dengan diri sendiri maupun orang lain, terlebih dapat meminimalisir gesekan yang menimbulkan tindak kekerasan,” ujar Rona Nisrina Ulayya, salah satu  dari tiga fasilitator Peace-Santren Community.

            “mengikuti sesi  Peace Community yang paling menarik adalah kita dapat mengenal diri sendiri, melalui game kakak  fasilitator mengajak kami untuk mengenali diri dan memberikan banyak wawasan baru kepada kami,” ujar M. Imamul Muttaqin Peserta Makesta Delegasi Al-Hikmah Kajen.

            “saya merasa damai setelah dibekali nilai perdamaian, yang menarik penyampaian nilai perdamaian ini di sampaikan melalui simulasi dan game-game yang seru,” Ujar Siti Khulaila Latuba Panitia Kegiatan Makesta.

            Dengan menanamkan nilai-nilai perdamaian, diharapkan dapat menurunkan angka kekerasan supaya kelak para penerus bangsa ini menjadi pemimpin bangsa yang mengantarkan indonesia maju dalam segala bidang. (Lum’atun Nadzifah)